Siap Melaksanakan Ujian Nasional CBT

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia tahun ini akan menerapkan Ujian Nasional (UN) sistem online  atau Computer Besit Tes (CBT)  . Hanya saja, untuk tahap awal, UN sistem online ini akan diuji coba pada beberapa sekolah saja.Pelaksanaan ujian online pada 2015 masih bersifat Pailot Proyek. pelaksanaan ujian ini tidak serta-merta dilakukan sekaligus karena masih memerlukan penyesuaian, terutama mengenai kesiapan infrastruktur teknologi di berbagai daerah.

Kepala Sekolah SMA Negeri 1Kota Jambi Arthur,S.Ag,S.Pd saat di temui ruang kerjanya menyatakan siap melaksanakan ujian online,dikatakan Arthur Sesuai dengan Surat Edaran, di Provinsi Jambi Ujian Nasional (UN) sistem online   hanya dilaksanakan di beberapa sekolah saja ,untuk tingkat SMP : SMPN 1 Kota Jambi,SMPN 7 Kota Jambi,SMPN 5 Kerinci,SMPN 1 Muaro Bungo,sedangkan untuk tingkat SMA : SMAN 1 Kota Jambi,SMAN 3 Kota Jambi, SMAN Titian teras Muaro Jambi dan SMAN 1 Batang Hari.

Untuk itu sekarang SMAN 1 Kota Jambi  tengah mempersiapkan segala kebutuhan seperti penambahan Komputer dan mempersiapkan ruangan, pihaknya telah mempersiapkan tiga ruangan untuk ujian nanti. meski mengaku siap secara sarana dan prasarana, pihaknya juga akan menyiapkan siswa menghadapi sistem UN yang baru ini. sekolah akan berkoordinasi dengan guru-guru, lebih lanjut lagi Arthur menjelaskan berbeda dengan UN tahun-tahun sebelumnya, UN tahun 2015 ini nantinya tidak menjadi syarat kelulusan siswa, untuk kelulusan siswa dikembalikan sekolah masing-masing. saat ini SMA Negeri 1 Kota Jambi sedang menunggu verifikasi dan validasi dari Dirjen Dikdasmen tentang kepastianya.

Sementara itu menurut Drs. Indri Sutoto, M.S.I kepala Lab,TIK sekaligus penanggung Jawab UN online  2015 di SMA Negeri 1 Kota Jambi, kesiapan peralatan sudah diupayakan dengan penambahan jumlah komputer sebanyak 20 unit dan  Jumlah keseluruhan  komputer yang ada 65 unit, dengan Spesifikasi komputer sesuai standar petunjuk tehnis pelaksanaan UN CBT. Indri Sutoto mengungkapkan tak hanya menambah jumlah komputer,tetapi mamastikan Network (Jaringan) berjalan sesuai dengan setandar jaringan yang dipersyaratkan oleh Dirjen Kemendikbud.Jumlah siswa kelas 12 yang akan mengikuti UN online mencapai 239 siswa. UN nantinya akan dilakukan dalam tiga sesi,sesuai dengan jadwal Dikmen yang sudah ditentukan.”pungkasnya lebih lanjut.